Akhir pekan lalu kami mengajak Lala untuk dolphin watching di Lovina Bali. Ini merupakan pengalaman pertamanya, naik jukung (perahu kecil) untuk melihat lumba-lumba. Sejak beberapa hari sebelumnya kami sudah menceritakan rencana kami untuk dolphin watching di Lovina Bali ini dan Lala sangat bersemangat dan hampir tiap hari kami membaca buku ikan dan dia terlihat sangat senang bila melihat foto lumba-lumba.
Harga Sewa Jukung untuk Dolphin Watching di Lovina Bali
Harga sewa jukung (perahu kecil) saat kami dolphin watching di Lovina Bali adalah Rp. 70.000/orang dewasa, sementara untuk anak-anak tidak dikenakan biaya. Satu jukung mempunyai kapasitas untuk 5 orang dewasa dan setiap penumpang (termasuk anak-anak akan diberikan pelampung). Saran kami lebih baik untuk mencari jukung langsung di pantai karena akan lebih murah dibanding memesan jukung di hotel. Pengalaman kami kemarin, kami mencari jukung dulu satu hari sebelumnya saat kami tiba di hotel.
Untuk dolphin watching ini kita berangkat sekitar pukul 06.00 pagi karena lumba-lumba biasanya mencari makan di sekitaran pantai Lovina di pagi hari. Tidak jauh dari bibir pantai, sekitar 10 menit menggunakan jukung kita sudah dapat melihat kawanan lumba-lumba yang berenang di sekitar jukung-jukung. Tidak terasa sekitar 1 jam kami berada di atas jukung, saat itu kami cukup beruntung karena dapat bertemu beberapa kawanan lumba-lumba dan mereka bermain cukup dekat dengan jukung kami.
Tips Saat Mengajak Anak Dolphin Watching
Jarak Lovina dari Denpasar kurang lebih sekitar 3 jam perjalana menggunakan mobil dan untuk melihat luba-lumba kita harus berangkat pagi hari dari Pantai Lovina, oleh karena itu kami lebih menyarankan Anda untuk menginap satu malam di Lovina (terutama bila membawa anak-anak), sehingga tidak terlalu lelah dan setelah dolphin watching kita dapat beristirahat terlebih dahulu di Hotel. Memilih hotal yang lokasinya dekat dengan pantai lebih disarankan agar Anda hanya perlu berjalan kaki di pagi, kemarin kami menginap di Hotel Suma Lovina dan hotel ini berada tepat di pinggir pantai. Kemudian pesan kami jangan menginap atau membayar hotel yang memelihara lumba-lumba di kolam renang mereka, karena tempat terbaik untuk melihat lumba-lumba adalah di habitat alami mereka.
Lebih baik menyiapkan makanan yang mudah untuk sarapan, seperti roti atau biskuit karena rata-rata hotal di Lovina baru menyediakan sarapan mulai pukul 07.30, sementara pukul 06.00 kita sudah harus bersiap di pantai. Keadaan laut di Lovina cukup tenang, tapi bagi Anda yang sering mabuk laut sebaiknya tetap bersiap dengan obat anti mabuk terlebih dahulu sebelumnya. Jangan lupa siapkan kamera Anda dan lebih baik untuk menggunakan casing waterproof atau menggunakan kamera yang waterproof untuk berjaga-jaga dari cipratan air selama berada di jukung.
Saat memesan jukung pastikan Anda mencatat no telepon nelayan yang akan membawa Anda, karena saat pagi hari Anda tiba di pantai keadaannya akan cukup ramai sehingga cukup membingungkan untuk mencari nelayan yang sudah kita kontak sebelumnya. Beberapa nelayan jukung akan menawarkan untuk mengunjungi taman laut sehabis melihat lumba-lumba dan beberapa dari mereka menawarkan untuk memberikan makan roti kepada ikan. Bila Anda bertemu kejadian seperti ini sebaiknya Anda menolak penawaran tersebut karena memberi makan roti kepada ikan bukan sebuah praktek yang baik, karena akan merusak rantai makanan dan kebiasaan makan alami ikan tersebut.
Selamat menikmati Lovina : )
Cheers, Eko