Enak Banget! Ini Tempat Kuliner di Vietnam yang Wajib Dicoba
Sebagai penikmat kuliner (terutama street food), kami pasti tidak dapat melewatkan tempat kuliner di Vietnam yang katanya enak-enak dan murah-murah. Jadi saat ke Vietnam bulan Juni-Juli lalu, kami mencoba beberapa tempat kuliner di Vietnam. Beberapa kuliner yang kami pilih adalah dari penemuan via internet dipadukan dengan insting saat melihat foto atau tempatnya secara langsung 🙂 Setelah kami coba, berikut beberapa rekomendasi tempat kuliner di Vietnam yang wajib kamu coba! Sekaligus jadi reminder kami saat ke Vietnam lagi 🙂 Untuk lokasi dan harganya, semua ada di postingan Biaya dan Itinerary Vietnam kami ya..
Keunikan Tempat Kuliner di Vietnam
Sebelum ke sana, kuliner khas Vietnam yang kami tahu hanya Phở (noodle soup) dan Bánh Mì (sejenis roti hot dog tapi isinya bisa macam-macam), tapi selama trip ini, kami menemukan banyak banget jenis kuliner yang sangat enak termasuk kopi Vietnam (sampai-sampai Diana, yang seumur-umur ga bisa minum kopi, rutin tiap hari minum kopi Vietnam sepulang dari sana!). Nah, sepanjang perjalanan dari Saigon di Vietnam Selatan sampai ke Sa Pa di Vietnam Utara, ada beberapa keunikan terkait tempat kuliner di Vietnam yang kami temukan:
- Tempat sampah di bawah meja makan, di mana pun kita makan, termasuk saat di kaki lima atau restoran.
- Kursi pendek, ini juga khas banget Vietnam. Buat kami yang bawa anak-anak, makan dengan kursi pendek ini sangat membantu. Ada filosofi yang mengatakan bahwa, saat duduk di kursi kecil dan pendek ini, kita bisa melihat dunia dengan lebih luas.
- Makan bersama sangat sering kami lihat di Vietnam, baik dengan keluarga ataupun dengan teman, baik di rumah maupun di luar rumah atau restoran. Seru, deh!
- Masing-masing daerah punya kuliner khas yang kadang cuma ada di daerah itu aja, contohnya Mì Quảng (ini kesukaannya si Diana banget) yang baru ketemu saat kami traveling ke Vietnam Tengah, terutama di Da Nang dan Hoi An. Pas cari di Hanoi atau Saigon, gak nemu lho..
- Sayur segar berlimpah di hampir semua lauk. Jadi ini semacam lalapan sayur segar yang disajikan bersama makanan utama. Biasanya terdiri dari berbagai jenis daun, seperti daun kemangi dan daun ketumbar.
Kuliner Saigon Vietnam
Saigon atau Ho Chi Minh dikenal sebagai kota bisnis utama di Vietnam. Jadi, mungkin mirip seperti Surabaya yang berfungsi sebagai hub buat banyak orang dari berbagai daerah untuk kerja dan tinggal ya. Kuliner di sini pun cukup beragam, tapi secara umum, harganya lebih mahal bila dibandingkan tempat kuliner di Vietnam Tengah, tapi lebih murah daripada tempat kuliner di Vietnam Utara.
Highlight Kuliner Saigon Vietnam
Ăn uống 79
Lokasi-nya nyempil di gang kecil, tidak jauh (tinggal nyebrang aja) dari Asian Ruby Center Point Hotel, tempat kami menginap. Awalnya kami menemukan tempat ini dari google map saat cari tempat sarapan dekat hotel. Dari review-nya, tempat ini rame dan bisa-bisa kehabisan kalau kita datang saat jam makan siang 🙂
Di sini, kami nyobain Mie Kuah dengan Ikan (enak banget!), Vietnam Roll, dan yang terakhir itu semacam daging babi mentah yang dibungkus daun.
Phở Minh
Tempat ini agak jauh dari hotel tapi masih bisa dijangkau dengan jalan kaki, dan cuma buka sampai jam 10 pagi. Mereka hanya punya 2 menu: 1 jenis pho dengan 2 ukuran (regular dan large), dan meat pie yang (biasanya) dimakan bersama pho.
The Ghe Coffee
Cafe ini kami temukan saat nyasar waktu mencari lokasi Ăn uống 79. Esok harinya, kami ke sana lagi saat sore karena emang tempatnya ‘lucu’ dan enak buat duduk-duduk ngopi. Ternyata, di hari itu mereka lagi mengadakan art class untuk anak-anak dan Lala diijinkan langsung ikut tanpa mendaftar. Kebetulan kami ketemu owner-nya dan super baik, sampai Lala boleh ikut kelas dengan gratis, dan dia bersedia repot-repot kirimin hasil lukisan Lala yang cat-nya sudah kering ke homestay kami di Hoi An. Ketemu dengan banyak orang baik adalah kejutan yang kami sukai saat traveling. <3
Kuliner Da Nang dan Hoi An Vietnam
Selanjutnya, kami pindah ke Da Nang dan Hoi An yang berada di bagian tengah Vietnam. Kedua kota ini hanya berjarak 90 menit berkendara dengan mobil antara satu sama lain, jadi jenis makanannya pun mirip. Kalau ditanya makanan favorit kami selama di Vietnam, rasanya 80%-nya ada di Da Nang dan Hoi An. Kami jadi pengen balik lagi ke sini lagi, terutama Diana yang suka ‘setengah mati’ sama Mì Quảng yang jadi makanan khas daerah ini — sehingga ‘makan di lapak mana aja semua enak’. Berikut tempat kuliner di Vietnam Tengah yang wajib dicoba.
Highlight Kuliner Da Nang Vietnam
Bánh Xèo Bà Dưỡng
Ini tempat kuliner di Vietnam Da Nang yang wajib! Ada 4 menu utama yang dapat dipesan, yaitu Banh Xeo (Vietnamese Pancake, semacam omelet isi sayur), Nem Lui (semacam sate lilit), Bun Thit Nuong (Noodles and Grill Meat, yaitu semacam pho tapi versi kering), dan yang paling juara adalah Bo Nuong La Lot (sapi panggang yang wangi dan lembuuuuutt banget). Nah, semua ini bisa dimakan dengan rice roll sehingga bisa digulung sama sayur, daging dll, lalu dicocol ke bumbu kacang, sebelum HAP! Abis itu glek glek minum bir dingin. BEUGH!!!
Tempatnya sendiri agak nyempil di dalam gang kecil yang cuma bisa dilalui motor. Jadi kalau bawa mobil, harus parkir di jalan utama lalu jalan kaki masuk gang (tapi gak terlalu jauh kok jalannya). Kami datang saat jam makan siang dan rame beutt, jadi siap-siap aja pas kita makan udah ada orang lain yang antri di belakang kita.
Highlight Kuliner Hoi An Vietnam
Chè Bà Thọ – Corn Pudding (Che Bap)
Ini semacam es campur, ada banyak pilihan jadi kita bisa sesuaikan dengan selera kita. Jualannya di pinggir jalan, cuma pake tenda gitu. Kami makan saat siang panas terik, jadi segerrrrr bangetttt 🙂
Mì Quảng Ông Hai – Mr. Hai Noodles
Mì Quảng yang selalu kami sebut-sebut ini adalah mie kuning dengan tekstur bulat agak besar (kalo di sini mungkin disebut “mie besar”) yang disajikan dengan sedikit kuah kaldu dan kecap, dengan topping daging, tauge, sayuran, dan kerupuk keringan. Rasanya gurih asin, dan segar karena ada jeruk nipis dan daun mint yang bikin kita ga eneg makan mie ini. Selama di Da Nang dan Hoi An, udah ga tau berapa kali kami makan ini (terutama si Diana yang emang aslinya suka makan mie, haha..), tp ini salah satu Mì Quảng terbaik yang kami coba.
Mót Hội An – Nước Thảo Mộc Sả Chanh – Herbal Tea (Nước mót)
Lokasinya ada di dalam Hoi An Ancien Town. “Mot” adalah sejenis minumal herbal (perpaduan berbagai macam rempah dan teh) yang disajikan dingin dengan es batu dan batang bunga lotus yang bikin rasanya unik dan seger banget, apalagi kalau diminum saat siang bolong sehabis sepeda-an di Hoi An. Kami beli ini sampe 2x di hari yang sama.
Com artinya nasi, dan Ga artinya ayam, jadi Com Ga artinya nasi ayam, yang juga cukup banyak kami temukan di Da Nang dan Hoi An. Tapi Com Ga di sini adalah yang paling enak buat kami. Oya, mereka juga menyediakan bubur, lho. Tapi karena tempat kuliner di Vietnam yang satu ini cukup terkenal, jadi tempatnya rame banget pas jam makan siang, sehingga mungkin harus antri sebentar di luar sebelum dapat tempat duduk.
Bánh mì Madam Khanh & Bánh Mì Phượng
Menurut kami, Bánh mì di Hoi An ini lebih enak daripada Bánh mì di Hanoi. Salah satunya adalah Bánh mì Madam Khanh yang es kopinya juga mantep! Tapi anak-anak lebih suka Bánh Mì Phượng. Kalo ditanya bedanya sama yang di Hanoi, hmmm…mgkn yang di sini ky lebih ‘kampung’ dan otentik gitu ya.. Entahlah, monggo cobain sendiri hahaha..
Kuliner Hanoi Vietnam
Sebelum tiba di Hanoi, banyak teman yang merekomendasikan Bánh mì-nya. Mungkin seharusnya kami menurunkan ekspektasi ya haha, karena setelah dicoba kok ky biasa aja, malah kami ketemu makanan lain yang unik dan enak selain Bánh mì nya lho 😉
Highlight Kuliner Hanoi Vietnam
Bánh bao Bình Mỗ
Kami ketemu tempat ini cuma karena kebetulan lewat aja, berhubung lokasinya deket dengan AirBnB yang kami tempati. Setiap kali kami lewat, toko ini selalu rame (lagi-lagi tempat rame pasti bikin penasaran ya). Jadi kami memutuskan untuk coba beli bakpao di sini saat check-out sekaligus jadi bekal perjalan ke Sa Pa, dan bener aja, semuanya enak! 🙂
Phở Tiến
Ini adalah salah satu Phở terbaik di Hanoi sepanjang tempat kuliner di Vietnam yang kami coba. Mereka hanya buka sampai jam makan siang, dan kami suka banget dengan Pho Ga (ayam) nya. KUAHNYA ENAK BANGET!
Com Ga di dekat Pho Tien Hanoi
Maaf, ini memang gak ketemu nama aslinya ataupun di Map. Agak beda dengan Com Ga yang kami temui di Hoi An, Com Ga di sini lebih seperti nasi goreng ayam. Tapi Diana tergila-gila sama Com Ga sini, sekarang dia kayak ngidam aja pengen lagi -.-” Mungkin kalo ada pembaca yang mau pulang dari Hanoi boleh tolong bawain Diana nih :p
Snail telor asin di Oc Te Te
Nah, ini juga salah satu kuliner unik kebetulan kami coba karena dekat banget sama AirBnB kami di Hanoi. Tiap lewat saat jam makan malam, ramenyaaaa duh! Akhirnya kami coba beli untuk dinner di malam terakhir kami di Hanoi. Siput ini dimasak dengan telur asin dengan resep rahasia kali ya haha, dan dimakan dengan roti yang dicocol ke sausnya. Ternyata enakkk!!! Cuma ya, harganya gak semurah street food lain sih 🙂
Kuliner Sa Pa Vietnam
Sa Pa adalah kota paling utara yang kami kunjungi, lokasinya sudah hampir sampai ke perbatasan antara Vietnam dan China. Sa Pa adalah kota kecil cantik dengan 4 musim, dan sedang cukup dingin saat kami datang; jadi kuliner si Sa Pa yang khas dengan BBQ dan Bir, memang mantap dan perpaduan yang pas. Karena zona iklim-nya sudah masuk sub tropis, buah-buahan yang ada di Sa Pa juga mulai berbeda dan salah satu yang terbaik adalah PEACH khas Sa Pa, yang manis, berair, dan murah. Nyesel gak beli lebih banyak deh, tapi kan buah bisa busuk huhuu.. Inilah manusia, serakah gak habis-habis haha..
Highlight Kuliner Sa Pa Vietnam
Quán Bún chả Nga Cảnh
Bún chả adalah mie kuah yang disajikan dengan babi panggang. Kuahnya biasanya agak pedas, beda dengan Phở yang cenderung lebih ringan rasanya dibanding ini. Bún chả ini salah satu yang terbaik di sepanjang tempat kuliner di Vietnam. Eko suka banget karena ada rasa pedasnya sedikitttt.. 🙂
Phở Khuyên Sapa
Selama trip Vietnam ini tentu saja kami mencoba banyak jenis Phở, tapi Phở Khuyên Sapa ini phở gà-nya (pho ayam) enak, light, sehingga gak seperti phở bò (pho sapi) yang kadang agak bau amis karena daging mentahnya langsung dimasukan ke kuah yang mendidih. Sejak dari sini, kami lebih suka pesan phở gà.
Itulah tempat kuliner di Vietnam yang maknyus dan kami rekomendasikan buat kamu yang mau berkunjung ke sana. Semoga seleranya sama yaaa.. Dan jangan lupa tag kami kalau sudah cobain ya! 😉